Musyawarah Masyarakat Kelurahan Jembatan Menuju Masyarakat Sehat

Madiun – Sebagai tindak lanjut dari pelaksanaan Survei Mawas Diri (SMD) berbasis online di Kelurahan Sogaten, Rabu (24/11) diselenggarakan giat Musyawarah Masyarakat Kelurahan (MMK) Tahun 2021. Acara yang dipusatkan di aula Kelurahan Sogaten itu membedah secara terperinci semua permasalahan kesehatan yang ditemui oleh warga Sogaten.

Nantinya, permasalahan tersebut akan diadakan pengkajian lebih lanjut. Selain itu, juga akan diformulasikan terkait solusi dari permasalahan tersebut. Dimana akan melibatkan seluruh stakeholder baik kader kesehatan, masyarakat hingga lintas sektor terkait.

Acara tersebut diisi dengan penyampaian hasil Survey Mawas Diri yang telah dilaksanakan oleh kader sebelumnya. Dari paparan tersebut, mengemuka beberapa poin yang menjadi atensi di Kelurahan Sogaten. Diantaranya, masih banyaknya warga yang melakukan aktivitas merokok di dalam rumah. Untuk itu, kedepan hal ini akan menjadi catatan guna mengkampanyekan stop merokok untuk kesehatan dan kebaikan kita bersama.

Selain itu, stunting juga masih menjadi skala prioritas di Sogaten. Stunting merupakan kondisi dimana tinggi dan berat badan pada balita tidak sesuai dengan usia. Hal itu dikarenakan banyak faktor, salah satunya kurangnya asupan gizi pada balita tersebut. Sebagai tindak lanjut dalam permasalahan stunting, maka akan dibentuk sebuah tim khusus yang disebut Tim Pendamping Keluarga Stunting yang bertugas memantau perkembangan balita stunting secara berkala.

Poin selanjutnya adalah capaian vaksinasi. Kota Madiun berada di level 1 saat ini. Salah satu indikatornya cakupan vaksinasi yang telah mencapai hampir 100% di Kota Pendekar. Untuk itu, Kelurahan Sogaten bakal menggenjot capaian vaksinasi dengan sasaran spesifik lansia ngebrok dan ODGJ. Agar semakin efektif, maka serbuan vaksinasi akan dilaksanakan secara jemput bola yakni dengan mendatangi rumah sasaran.

Musyawarah Masyarakat Kelurahan kali ini mendapat respon yang positif dari masyarakat. Diharapkan, hasil MMK ini akan membawa kesadaran bagi warga Sogaten menuju masyarakat sehat mandiri dan tercapainya Kota Madiun Sehat. (Ema/kimsogaten)