ANTISIPASI DBD, WARGA SOGATEN KOMPAK BERSIHKAN LINGKUNGAN DAN LAKUKAN PENGASAPAN
Madiun – Sebagai upaya pemberantasan sarang nyamuk dan pencegahan dari penularan DBD khususnya saat musim penghujan, warga Kelurahan Sogaten giatkan kembali budaya Jumat Bersih. Kali ini, secara gotong royong mereka melaksanakan kerja bakti dengan sasaran membersihkan lingkungan guna mencegah terjadinya berbagai penyakit, seperti DBD.
Disinyalir, lingkungan yang kotor menjadi salah satu sumber penyakit demam berdarah. Sedangkan tempat yang dibersihkan adalah saluran air. Selain itu, mereka juga melakukan penguburan barang-barang bekas yang bisa menjadi tempat genangan air.
Lurah Sogaten, Sukat mengatakan pihaknya kembali mengaktifkan kerja bakti di lingkungan dengan melibatkan masyarakat. “Hujan sudah mulai turun, sehingga kerja bakti kembali diaktifkan untuk membersihkan sampah dan got yang tersumbat karena sampah yang terbawa air hujan,” katanya, Jumat (10/12). Selain itu, tambahnya, kerja bakti juga sebagai upaya memutus mata rantai nyamuk aedes aegypti yang menjadi penyebab demam berdarah dengue.
Tidak hanya itu, guna lebih memaksimalkan upaya perang terhadap DBD, warga juga melaksanakan pengasapan atau fogging di seluruh area rumah yang bisa jadi menjadi tempat sarang nyamuk. Diharapkan, kegiatan positif seperti ini dapat mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. DBD dapat teratasi apabila didukung dengan lingkungan yang sehat serta masyarakat yang aktif secara mandiri melakukan kegiatan pemberantasan sarang nyamuk. (Ema/Kimsogaten)