Musrenbang Kelurahan Sogaten, Wali Kota Perintahkan Sering Cek ke Bawah Layani Masyarakat
Madiun – Giat turun gunung Wali Kota Madiun untuk mengikuti Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) kelurahan terus berlanjut. Satu per satu jadwal musrenbang kelurahan 2023 dihadiri untuk mendengar aspirasi dari bawah. Kali ini, Maidi, orang nomor satu di Kota Pendekar itu berkesempatan beraudiensi dengan masyarakat Kelurahan Sogaten, Kamis (20/01).
Pada kesempatan ini, sejumlah prioritas usulan pembangunan mengemuka. Mulai dari pembangunan lapangan untuk pusat aktivitas warga, gedung serbaguna, permintaan pembangunan kampung tematik Sogaten, pengaspalan jalan, penerangan jalan umum di beberapa black spot, hingga penyempurnaan lapak Kalima Reksogati. Pun, upaya peningkatan ekonomi dan ketrampilan masyarakat melalui pelatihan khusus.
Wali Kota Maidi menekankan, Musrenbang ini harus mengedepankan rasional, terbuka, efektif dan efisien. Untuk itu, usulan prioritas dibedah satu persatu. Usulan yang dinilai irasional atau kurang pas langsung dialihkan. Lebih lanjut Ia menyampaikan, usulan yang bersifat skala kecil bisa tuntas di tahun ini dan tahun depan. “ Ada anggaran Rp. 737 juta untuk Kelurahan Sogaten. Itu bisa dimanfaatkan untuk pelayanan masyarakat dan memenuhi kebutuhan kelurahan yang sifatnya urgent,” kata Wali Kota Madiun Maidi.
Selain itu, Wali Kota menegaskan, Musrenbang bukan hanya sekedar formalitas tahunan. Dengan demikian, semua usulan harus sesuai kondisi real di lapangan. Untuk itu, Ia menginstruksikan kepada jajaran Kelurahan Sogaten untuk melakukan pengecekan di titik-titik lokasi usulan. “Program yang bersifat mendesak dan bisa dikerjakan tahun ini, harus segera dieksekusi tahun ini tidak perlu menunggu tahun depan,” tegasnya.
Di akhir acara, Wali Kota membagikan paket sembako untuk istri ketua RT dan RW sebagai bentuk apresiasi. Wali Kota berharap, bingkisan tersebut dapat bermanfaat bagi masyarakat. (Ema/Kimsogaten)