Berdayakan Ekonomi, Maksimalkan Program Pekarangan Pangan Lestari
Madiun – Ditengah pandemi covid-19, persoalan pangan dan ketahanan pangan keluarga sangatlah penting. Sektor pertanian akan menjadi garda terdepan dalam kebutuhan pangan masyarakat. Untuk itulah, TP PKK Kelurahan Sogaten melalui Pokja III serius menggarap program Pekarangan Pangan Lestari (P2L). Dimana program tersebut berorientasi untuk mendukung ketahanan pangan sebagai sumber pangan keluarga.
Untuk mengetahui sejauh mana progres pelaksanaan program P2L di Kelurahan Sogaten, meliputi pertumbuhan dan perkembangan tanaman, dilaksanakan pembinaan, monitoring dan evaluasi (Monev) di program Pekarangan Pangan Lestari (P2L) oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Madiun, Rabu (26/01).
Hadir pada kesempatan itu, Ketua TP PKK Kelurahan Sogaten, Ummi Sunarso didampingi ibu – ibu pengurus Pokja III sebagai penanggung jawab program P2L. Pendampingan dari OPD tersebut bertujuan untuk memastikan perkembangan fisik tanaman dilapangan.
Selain itu, memberikan edukasi kepada masyarakat melalui program P2L ini pentingnya menanam berbagai jenis sayuran dalam rangka untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Sehingga tidak perlu lagi membeli sayur tapi sebaliknya, hasil sayuran itu bisa dijual.
“Program P2L mendorong masyarakat Sogaten untuk memanfaatkan lahan pekarangan untuk bercocok tanam. Selain untuk konsumsi sendiri, ada nilai ekonomisnya disana, yakni pedagang nantinya bisa mengambil sayur ketempat mereka untuk dijual,” terang Sriana, Ketua Pokja III PKK Kelurahan Sogaten.
Kedepan, program P2L di Kelurahan Sogaten akan lebih disempurnakan. Secara tidak lansung, selain bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari, juga mampu menambah nilai perekonomian bagi kelompok itu sendiri. (Ema/Kimsogaten)